Fisika Hukum Kirchoff, soal terlampir.
1. Fisika Hukum Kirchoff, soal terlampir.
Penjelasan:
Hukum Kirchhoff 2 tentang tegangan menyatakan bahwa jumlah aljabar perubahan tegangan yang mengelilingi suatu rangkaian tertutup (loop) sama dengan 0.
Sigma V = 0
Sigma GGL + Sigma (I.R) = 0
Buat arah putaran I saling berlawanan arah
I3 = I1+I2...(1)
Loop kiri
-6 + 3I1 + 3I3 = 0
3.(I1+I3) = 6
I1+I3 = 2...(2)
Loop kanan
-6 + 3I3 + 6I2 = 0
3.(I3+2I2) = 6
I3+2I2 = 2...(3)
Substitusi (1) ke (2)
2I3-I2 = 2...(4)
Substitusi-Eliminasi (3) dan (4)
I3+2I2 = 2 × 2
2I3-I2 = 2 × 1
2I3+4I2 = 4
2I3-I2 = 2 -
-----------------------
5I2 = 2
I2 = 2/5 A
(3)
I3+2I2 = 2
I3+2.2/5 = 2
I3 = 2-4/5 = 6/5 A
(1)
I3 = I1+I2
6/5 = I1+2/5
I1 = 4/5 A
Jadi I1 = 0,8 A; I2 = 0,4 A; I3 = 1,2 A
2. contoh soal tentang hukum kirchoff
arus mengalir pada sebuah kawat sebesar 10 A,kawat tersebut dihubungkan dengan 3 kawat lagi sehingga membentuk seperti garpu yg sering kita gunakan di rumah,di cabang pertama di ukur arus yg mengalir sebesar 5A,di cabang kedua sebesar 3 A,berapakah besar arus di cabang ketiga?
3. contoh penjelasan soal tentang hukum kirchoff
arus yang masuk =arus yang keluar
4. Rumus hukum kirchoff
I=I
I masuk= I keluarhukum khirchoff ΣImasuk = ΣIkeluar
5. apa yang di maksud hukum kirchoff?
yang membahas kekekalan muatan dan energi dalam sirkuit listrik
Hukum Kirchoff(1875)
1). Jika berbagai arus listrik bertepatan di suatu titik,maka jumlah aljabar dari kekuatan arus-arus tersebut adalah (0) di titik pertepatan tadi.
2). Dalam suatu edaran arus listrik yang tertutup berlaku persamaan berikut"Jumlah aljabar dari hasil kali-hasil kali kekuatan arus dan tahanan disetiap bagian(dari edaran tersebut) adalah sama dgn jumlah aljabar dari gaya-gaya gerak listriknya.
6. Contoh Aplikasi hukum kirchoff dalam kehidupan sehari-hari
Jawaban:
saklar lampu dapat dipasang segi faraler
7. jelaskan persamaan hukum ohm, Kirchoff 1 dan Kirchoff 2
Jawaban:
1. Hukum Ohm:
Hukum Ohm menyatakan bahwa arus listrik yang mengalir melalui suatu penghantar sebanding secara langsung dengan tegangan yang diterapkan pada penghantar tersebut dan berbanding terbalik dengan hambatan penghantar. Persamaan matematika dari hukum Ohm adalah:
V = I * R
di mana:
V = tegangan (volt)
I = arus listrik (ampere)
R = hambatan (ohm)
2. Hukum Kirchoff Pertama (Hukum Node):
Hukum Kirchoff pertama, juga dikenal sebagai hukum node atau hukum konservasi muatan, menyatakan bahwa jumlah arus yang masuk ke suatu simpul atau titik dalam suatu rangkaian listrik harus sama dengan jumlah arus yang keluar dari simpul tersebut. Dengan kata lain, jumlah arus yang mengalir ke dalam simpul harus sama dengan jumlah arus yang mengalir keluar dari simpul tersebut.
Persamaan hukum Kirchoff pertama dapat dituliskan sebagai:
ΣI masuk = ΣI keluar
di mana:
ΣI_in/masuk adalah jumlah arus yang masuk ke simpul
ΣI_out/keluar adalah jumlah arus yang keluar dari simpul
3. Hukum Kirchoff Kedua (Hukum Loop):
Hukum Kirchoff kedua, juga dikenal sebagai hukum loop atau hukum tegangan, menyatakan bahwa jumlah tegangan dalam suatu loop atau lintasan tertutup dalam suatu rangkaian listrik harus sama dengan jumlah tegangan yang dikonsumsi oleh elemen-elemen dalam loop tersebut.
Persamaan hukum Kirchoff kedua dapat dituliskan sebagai:
ΣV_loop = 0 atau ΣV naik = ΣV turun.
di mana:
ΣV_loop adalah jumlah tegangan dalam suatu loop atau lintasan tertutup
Hukum Kirchoff kedua menyatakan bahwa jumlah penurunan tegangan sebanding dengan jumlah kenaikan tegangan dalam suatu loop tertutup dalam rangkaian listrik.
Hukum Kirchhoff I dan II sering digunakan bersama-sama dalam analisis rangkaian listrik kompleks, di mana Kirchhoff I digunakan untuk menghitung arus yang mengalir di simpul-simpul rangkaian, sementara Kirchhoff II digunakan untuk menghitung tegangan yang jatuh di sepanjang elemen-elemen rangkaian dalam satu loop tertutup.
8. pembahasan tentang hukum kirchoff??
bahwa aliran listrik yang masuk akan sama dengan aliran listrik yang keluar
9. bagaimana bunyi hukum kirchoff
hukum kirchoff ada 2
hukum kirchoff 1
Jumlah kuat arus yang masuk dalam titik percabangan sama dengan jumlah kuat arus yang keluar dari titik percabangan.
hukum kirchoff 2
Dalam rangkaian tertutup, Jumlah aljabbar GGL (E) dan jumlah penurunan potensial sama dengan nol
arus masuk sama dengan arus keluar
10. Jelaskan mengenai hukum 1 kirchoff dan berikan contohnya
hukum kirchoff 1 berbunyi
“Arus Total yang masuk melalui suatu titik percabangan dalam suatu rangkaian listrik sama dengan arus total yang keluar dari titik percabangan tersebut.”
ΣImasuk = ΣIkeluar
Contoh :
dari sebuah rangkaian listrik ada 4 cabang, 2 cabang masuk dan 2 cabang keluar. Jika diketahui besarnya I1 = 6 A, I2 = 3 A, dan I3 = 7A, tentukan berapa besar nilai dari I4?
catatan : I1,I2 => masuk
I3,I4 => keluar
Penyelesaian :
ΣImasuk = ΣIkeluar
I1+I2 = I3+I4
6 + 3 = 7 + I4
9 = 7 + I4
I4 = 9 - 7
= 2 A
sy mau buktikan bahwa ΣImasuk = ΣIkeluar
ΣImasuk = ΣIkeluar
I1+I2 = I3+I4
6 + 3 = 7 + 2
9 = 9 (terbukti)hukum Kirchhoff adalah arus listrik yg masuk sama dengan yg keluar
( I in = I out)
nah aku kasih contoh
hehe semoga membantu ya..
11. Tuliskan contoh soal dan pembahasan hukum Kirchoff!
Jawaban :
12i = 6V maka i = 0.5 A
12. apa itu hukum kirchoff
Jawaban:
Hukum Kirchhoff adalah dua persamaan yang berhubungan dengan arus dan beda potensial (umumnya dikenal dengan tegangan) dalam rangkaian listrik.
13. Big poin Yang dimaksud dengan hukum kirchoff adalah... Bunyi hukum kirchoff..
Jawaban:
Salah satu hukum dalam ilmu Elektronika yang berfungsi untuk menganalisis arus dan tegangan dalam rangkaian.
Penjelasan:
Hukum Kirchoff 1“Arus Total yang masuk melalui suatu titik percabangan dalam suatu rangkaian listrik sama dengan arus total yang keluar dari titik percabangan tersebut.”
Hukum Kirchoff 2“Total Tegangan (beda potensial) pada suatu rangkaian tertutup adalah nol”
Penjelasan:
hukum kirchoff(hukum kekekalan muatan)
adalah hukum yang menyatakan bahwa jumlah muatan yang mengalir tidaklah berubah
bunyi hukum kirchoff 1
"laju muatan atau kuat arus listrik yang menuju titik cabang sama besarnya dengan laju muatan/arus listrik yang meninggalkan/keluar dari titik cabang
hukum ini dikemukakan oleh Gustav Robert Kirchoff pada tahun 1845
bunyi hukum kirchoff 2
"total tegangan pada suatu rangkaian tertutup adalah nol"
14. bantu saya untuk mengerjakan soal fisika ini tentang susunan hambatan kirchoff memakai cara
1/Rbc = 1/20 + 1/30 = 5/60
Rbc = 60/5 = 12 Ω
Hambatan total
Rt = 2+3+3+6+4+12
Rt = 30 Ω
a) I = (E1+E2)/Rt
I = (30+30)/30
I = 60/30 = 2 A
b) Vab = I ( 3+6+4 )
Vab = 2 . 13 = 26 volt
c) Vbc = I.Rbc
Vbc = 2 . 12 = 24 volt
d) I1 = Vbc/20 = 24/20
I1 = 1,2 A
e) I2 = Vbc/30 = 24/30
I2 = 0,8 A
15. PENJELASAN TENTANG HUKUM KIRCHOFF
Hukum Kirchoff menyatakan bahwa "Banyaknya arus yang masuk melalui titik cabang, sama dengan banyak arus yang keluar dari titik itu"
dirumuskan dengan
Σm = Σk
Semoga membantu :)
16. Contoh soal hukumsoal hukum L Kirchoff1. Perhatikan rangkaian di bawah dantentukan nilai I1, I2, I3 ?
Penjelasan:
Hukum Kirchhoff I
I masuk = I keluar
40 = 10 + I1 + 25
40 = 35 + I1
I1 = 5 A
10 + I1 = I2
10 + 5 = I2
I2 = 15 A
I2 + 25 = I3
15 + 25 = I3
I3 = 40 A
17. soal gambar hukum kirchoff mencari i1 i2 i3 i4
Jawaban:
I₁ = 40 mA, I₂ = 90 mA, I₃ = 120 mA.
Selengkapnya simak gambar pada lampiran.
Pembahasan
Hukum KirchoffMenyatakan bahwa "Arus yang masuk pada Rangkaian sama dengan Arus yang keluar dari rangkaian",
I masuk = I keluar
Diketahui :
Disajikan Gambar :
I = Arus Masuk = 120 mA
Ditanyakan :
nilai I₁, I₂, dan I₃ = ...
Penyelesaian :
Selengkapnya simak gambar pada lampiran.
I₁ = 120 mA - (50 mA + 30 mA)
I₁ = 120 mA - 80 mA
I₁ = 40 mA
I₂ = 50 mA + 40 mA
I₂ = 90 mA
I₃ = 90 mA + 30 mA
I₃ = 120 mA
Pelajari Materi Lebih Lanjut Pada :
Materi Tentang hambatan Pengganti : https://brainly.co.id/tugas/23195492 Materi Tentang Arus listrik :https://brainly.co.id/tugas/21554403
Detail Jawaban Kelas : 9 Mapel : Fisika Bab : 4 Materi : Rangkaian Listrik Kode : 9 . 4 . 4 Kata Kunci :Hukum Kirchoff18. mohon bantuan jawabannya, fisika hukum kirchoff
Jawaban:
Hukum Kirchoff
I = I₁ + I₂
Loop kiri
Ix10 - 12 + I₁x4 + I₁x6 = 0
Loop kanan
Ix10-6 = 0
Penjelasan:
19. hukum kirchoff 1 soal dan pembahasan
Jawaban:
Hukum Kirchhoff I, juga dikenal sebagai hukum simpul, menyatakan bahwa jumlah arus masuk ke simpul adalah sama dengan jumlah arus keluar dari simpul tersebut. Prinsip ini digunakan untuk menganalisis rangkaian listrik yang kompleks.
Contoh Soal:
Dalam suatu rangkaian listrik, terdapat simpul A, B, dan C. Arus masuk ke simpul A sebesar 5 A dan arus keluar simpul B sebesar 3 A. Tentukanlah besar arus keluar simpul C!
Pembahasan:
Menurut Hukum Kirchhoff I, jumlah arus masuk ke simpul harus sama dengan jumlah arus keluar dari simpul tersebut. Jadi, kita dapat menuliskan persamaan sebagai berikut:
Arus masuk ke simpul A = Arus keluar simpul B + Arus keluar simpul C
5 A = 3 A + Arus keluar simpul C
Kita dapat mencari besar arus keluar simpul C dengan mengurangi arus keluar simpul B dari arus masuk ke simpul A.
Arus keluar simpul C = 5 A - 3 A
Arus keluar simpul C = 2 A
Jadi, besar arus keluar simpul C adalah 2 A.
JANGAN LUPA LIKE ❤ DAN MASUKKAN KATEGORI JAWABAN TERCERDAS YA KAK ⭐ !!!!
20. apa bunyi hukum kirchoff?
Hk. Kirchoff I: "jumlah kuat arus yang masuk pada suatu titik percabangan pada rangkaian samadengan jumlah kuat aru yang keluar dari titik percabangan tersebut"
I(masuk)=I(keluar)
Hk. Kirchoff II: "Dalam sebuah rangkaian tertutup, jumlah aljabar gaya gerak listrik (є) dengan penurunan tegangan (I.R) sama dengan nol"
Sigma є - sigma IR =0
21. apa yang dimaksud dengan hukum kirchoff
tegangan dan arus listrik :Ddua persamaan yang membahas kekekalan muatan dan energi dalam sirkuit listrik, dan pertama dijabarkan pada tahun 1845 oleh Gustav Kirchhoff
22. Soal Hukum Ohm dan Kirchoff
Jawaban:
Penjelasan:
Perhitungan Teori
Hambatan total
Rt = 1 + 10 = 11 kΩ
Arus total
I = E/Rt = 5/11 mA
Tegangan V2
V2 = I. 10 = ( 5/11 mA ). ( 10 kΩ ) = 4.545454545... volt
Pengukuran Simulasi
Bisa dilihat di lampiran.
23. tuliskan contoh soal hukum kirchoff beserta pembahasannya
Jawaban:
Perhatikan gambar diatas :
Diketahui besar arus listrik yang melalui 2= 1 A,1= 3 A,4= 0,5 A. Hitunglah besar arus listrik yang melalui 3 dan 5 ?
Penyelesaian :Σ=Σ⇔1 = 5
Dikarenakan Σ=Σ, maka besarnya arus listrik yang melalui 5 = 3 A.Σ=Σ
⇔ 1 = 5
⇔ 2+3+4=5
⇔ 1+3+0,5=3
⇔ 3=3-1,5
⇔ 3=1,5 A
Jadi, 3 =1,5 A dan 5 = 3 A.24. IPA Fisika tentang menghitung kuat arus listrik dengan hukum Kirchoff. Tolong dijawab ya, besok dikumpulkan, terima kasih.
Nomor 1.
PEMBAHASAN.
Dari gambar diketahui :
I = 20 A
I1 : I2 = 1 : 4
I3 : I4 = 1 : 3
Ditanya, I1, I2, I3 dan I4
Penyelesaian :
Hukum I kirchoff,
I masuk = I keluar.
=> menentukan I1
I1 = 1/5 x I
I1 = 1/5 x 20 A
I1 = 4 A
=> menentukan I2
Cara I :
I = I1 + I2
I2 = I - I1
I2 = 20 A - 4 A
I2 = 16 A
Cara II :
I2 = 4/5 x I
I2 = 4/5 x 20 A
I2 = 16 A.
=> menentukan I3
I2 = I3 + I4
I3 = 1/4 x I2
I3 = 1/4 x 16 A
I3 = 4 A
=> menentukan I4
Cara I :
I2 = I3 + I4
I4 = I2 - I3
I4 = 16 A - 4 A
I4 = 12 A
Cara II :
I4 = 3/4 x I2
I4 = 3/4 x 16 A
I4 = 12 A.
Nomor 2.
PEMBAHASAN.
Diketahui :
I 1 = I2
I3 : I4 = 1 : 2
I5 = 2 I6
I = 12 A
Ditanya : I1 s/d I7
Penyelesaian.
Hukum I kirchoff,
I masuk = I keluar.
=> menentukan I1
I = I1 + I2
I1 = I2
I = I1 + I1
I = 2 I1
I1 = I / 2
I1 = 12 A / 2
I1 = 6 A
=> menentukan I2
I = I1 + I2
I2 = I - I1
I2 = 12 A - 6 A
I2 = 6 A.
=> menentukan I3
I2 = I3 + I4
I4 = 2 I3
I2 = I3 + 2 I3
I2 = 3 I3
I3 = I2 / 3
I3 = 6 A / 3
I3 = 2 A
=> menentukan I4
Cara I :
I2 = I3 + I4
I4 = I2 - I3
I4 = 6 A - 2 A
I4 = 4 A
Cara II :
I4 = 2 I3
I4 = 2 (2A)
I4 = 4 A
=> menentukan I5
I4 = I5 + I6
I5 = 2 I6
Atau
I6 = 1/2 I5
I4 = I5 + 1/2 I5
I4 = 3/2 I5
I5 = 2/3 I4
I5 = 2/3 4 A
I5 = 8/3 A
=> menentukan I6
Cara II :
I4 = I5 + I6
I6 = I4 - I5
I6 = 4 A - 8/3 A
I6 = 4/3 A
Cara II :
I6 = 1/2 I5
I6 = 1/2 8/3 A
I6 = 4/3 A
=> menentukan I7
Cara I :
I7 = I
I7 = 12 A
Cara II
I7 = I1 + I3 + I5 + I6
I7 = 6A + 2 A + 8/3 A + 4/3 A
I7 = 8 A + 12/3 A
I7 = 8 A + 4 A
I7 = 12 A
=====\\(^_^) //=====
Mapel : Fisika
Materi : Rangkaian arus searah
- Hukum I kirchoff
25. penerapan hukum kirchoff
Hukum I Kirchhoff
Hukum ini berbunyi “Jumlah kuat arus yang masuk dalam titik percabangan sama dengan jumlah kuat arus yang keluar dari titik percabangan”. Hukum I Kirchhoff tersebut sebenarnya tidak lain sebutannya dengan hukum kekekalan muatan listrik.
Penerapan Hukum I Kirchoff
Arus listrik yang telah kita kenal bahkan pahami itu, bila mengalir seperti aliran air akan mengalir yaitu dari dataran lebih tinggi ke dataran lebih rendah atau arus listrik itu merupakan aliran arus dari potensial tinggi yang disebut kutub positif melalui kabel (rangkaian luar) menuju potensial rendah yang disebut kutub negatif. Dalam alirannya, arus listrik juga mengalami cabang-cabang. Ketika arus listrik melalui percabangan tersebut, arus listrik terbagi pada setiap percabangan dan besarnya tergantung ada tidaknya hambatan pada cabang tersebut. Bila hambatan pada cabang tersebut besar maka akibatnya arus listrik yang melalui cabang tersebut juga mengecil dan sebaliknya, bila pada cabang hambatannya kecil maka arus listrik yang melalui cabang tersebut arus listriknya besar.
Hukum II Kirchoff
Hukum II Kirchoff dipakai untuk menentukan kuat arus yang mengalir pada rangkaian bercabang dalam keadaan tertutup (saklar dalam keadaan tertutup).
Hukum Kirchoff II berbunyi : “Dalam rangkaian tertutup, Jumlah aljabbar GGL (E) dan jumlah penurunan potensial sama dengan nol”. Maksud dari jumlah penurunan potensial sama dengan nol adalah tidak ada energi listrik yang hilang dalam rangkaian tersebut, atau dalam arti semua energi listrik bisa digunakan atau diserap. Dari gambar diatas kuat arus yang mengalir dapat ditentukan dengan menggunakan beberapa aturan sebagai berikut :
Tentukan arah putaran arusnya untuk masing-masing loop.Arus yang searah dengan arah perumpamaan dianggap positif.Arus yang mengalir dari kutub negatif ke kutup positif di dalam elemen dianggap positif.Pada loop dari satu titik cabang ke titik cabang berikutnya kuat arusnya sama.Jika hasil perhitungan kuat arus positif maka arah perumpamaannya benar, bila negatif berarti arah arus berlawanan dengan arah pada perumpamaan.
Penerapan Hukum II Kirchoff
Penerapan Hukum II Kirchhoff adalah pada rangkaian tertutup, yaitu karena ada rangkaian yang tidak dapat disederhanakan menggunakan kombinasi seri dan paralel. Umumnya ini terjadi jika dua atau lebih ggl di dalam rangkaian yang dihubungkan dengan cara rumit sehingga penyederhanaan rangkaian seperti ini memerlukan teknik khusus untuk dapat menjelaskan atau mengoperasikan rangkaian tersebut.
26. hukum kirchoff berbunyi ...
hk.kirchoff I : jumlah kuat arus yang masuk dalam titik percabangan sama dengan jumlah kuat arus yang keluar dari titik percabangan
hk.kirchoff II : dalam rangkaian tertutup jumlah aljabar GGL(E) dan jumlah penurunan potensial sama dengan 0
hukum umum kirchoff :Jumlah arus yang mengalir masuk ke sebuah node ( titik percabangan ) akan sama dengan jumlah arus yang keluar dari node tersebut.
hukum tegangan kirchoff :
Jumlah tegangan tiap komponen pada sebuah loop sama dengan nol
hukum 1 kirchoff :
Pada rangkaian listrik bercabang, jumlah kuat arus yang masuk pada suatu titik percabangan sama dengan jumlah arus yang keluar dari titik itu
hukum 2 kirchoff :
Di dalam sebuah rangkaian tertutup, jumlah aljabar gaya gerak listrik (є) dengan penurunan tegangan (I.R) sama dengan nol
27. hukum kirchoff dan penjelasannya
Hukum Kirchhoff 1 merupakan Hukum Kirchhoff yang berkaitan dengan dengan arah arus dalam menghadapi titik percabangan. Hukum Kirchhoff 1 ini sering disebut juga dengan Hukum Arus Kirchhoff atau Kirchhoff’s Current Law (KCL).
Bunyi Hukum Kirchhoff 1 adalah sebagai berikut :
“Arus Total yang masuk melalui suatu titik percabangan dalam suatu rangkaian listrik sama dengan arus total yang keluar dari titik percabangan tersebut.”
Untuk lebih jelas mengenai Bunyi Hukum Kicrhhoff 1, silakan lihat rumus dan rangkaian sederhana dibawah ini :Hukum Kirchhoff 1
Berdasarkan Rangkaian diatas, dapat dirumuskan bahwa :
I1 + I2 + I3 = I4 + I5 + I6
Contoh Soal Hukum Kirchhoff 1Contoh soal Hukum Kirchhoff
Dari rangkaian diatas, diketahui bahwa
I1 = 5A
I2 = 1A
I3 = 2A
Berapakah I4 (arus yang mengalir pada AB) ?
Penyelesaian :
Dari gambar rangkaian yang diberikan diatas, belum diketahui apakah arus I4 adalah arus masuk atau keluar. Oleh karena itu, kita perlu membuat asumsi awal, misalnya kita mengasumsikan arus pada I4 adalah arus keluar.
Jadi arus yang masuk adalah :
I2 + I3 = 1 + 2 = 3A
Arus yang keluar adalah :
I1 + I4 = 5 + I4
3 = 5 + I4
I4 = 3 – 5
I4 = -2
Karena nilai yang didapatkan adalah nilai negatif, ini berbeda dengan asumsi kita sebelumnya, berarti arus I4 yang sebenarnya adalah arus masuk.
Pengertian dan Bunyi Hukum Kirchhoff 2
Hukum Kirchhoff 2 merupakan Hukum Kirchhoff yang digunakan untuk menganalisis tegangan (beda potensial) komponen-komponen elektronika pada suatu rangkaian tertutup. Hukum Kirchhoff 2 ini juga dikenal dengan sebutan Hukum Tegangan Kirchhoff atau Kirchhoff’s Voltage Law (KVL).
Bunyi Hukum Kirchhoff 2 adalah sebagai berikut :
“Total Tegangan (beda potensial) pada suatu rangkaian tertutup adalah nol”
Untuk lebih jelas mengenai Bunyi Hukum Kirchhoff 2Hukum Kirchhoff 2, silakan lihat rumus dan rangkaian sederhana dibawah ini :
Berdasarkan Rangkaian diatas, dapat dirumuskan bahwa :
Vab + Vbc + Vcd + Vda = 0
Contoh Soal Hukum Kirchhoffcontoh perhitungan Hukum Kirchhoff 1 dan 2
Perhatikan rangkaian diatas, nilai-nilai Resistor yang terdapat di rangkaian adalah sebagai berikut :
R1 = 10Ω
R2 = 20Ω
R3 = 40Ω
V1 = 10V
V2 = 20V
Berakah arus yang melewati resistor R3 ?
Penyelesaian :
Di dalam rangkaian tersebut, terdapat 3 percabangan, 2 titik, dan 2 loop bebas (independent).
Gunakan Hukum Kirchhoff I (Hukum Arus Kirchhoff) untuk persamaan pada titik A dan titik B
Titik A : I1 + I2 = I3
Titik B : I3 = I1 + I2
Gunakan Hukum Kirchhoff II (Hukum Tegangan Kirchhoff) untuk Loop 1, Loop 2 dan Loop 3.
Loop 1 : 10 = R1 x I1 + R3 x I3 = 10I1 + 40I3
Loop 2 : 20 = R2 x I2 + R3 x I3 = 20I2 + 40I3
Loop 3 : 10 – 20 = 10I1 – 20I2
Seperti yang dikatakan sebelumnya bahwa I3 adalah hasil dari penjumlahan I1 dan I2, maka persamaannya dapat kita buat seperti dibawah ini :
Persamaan 1 : 10 = 10I1 + 40(I1 + I2) = 50I1 + 40I2
Persamaan 2 : 20 = 20I2 + 40(I1 + I2) = 40I1 + 60I2
Jadi saat ini kita memiliki 2 persamaan, dari persamaan tersebut kita mendapatkan nilai I1 dan I2 sebagai berikut :
I1 = -0.143 Ampere
I2 = +0.429 Ampere
Seperti yang diketahui bahwa I3 = I1 + I2
Maka arus listrik yang mengalir pada R3 adalah -0.143 + 0.429 = 0.286 Ampere
Sedangkan Tegangan yang melewati R3 adalah 0.286 x 40 = 11.44 Volt
Tanda Negatif (-) pada arus I1 menandakan arah alir arus listrik yang diasumsikan dalam rangkaian diatas adalah salah. Jadi arah alir arus listrik seharusnya menuju ke V1, sehingga V2 (20V) melakukan pengisian arus (charging) terhadap V1.
Bunyi Hukum Kirchhoff 1 adalah sebagai berikut :
“Arus Total yang masuk melalui suatu titik percabangan dalam suatu rangkaian listrik sama dengan arus total yang keluar dari titik percabangan tersebut.”Pengertian dan Bunyi Hukum Kirchhoff – Hukum Kirchhoff merupakan salah satu hukum dalam ilmu Elektronika yang berfungsi untuk menganalisis arus dan tegangan dalam rangkaian. Hukum Kirchoff pertama kali diperkenalkan oleh seorang ahli fisika Jerman yang bernama Gustav Robert Kirchhoff (1824-1887) pada tahun 1845. Hukum Kirchhoff terdiri dari 2 bagian yaitu Hukum Kirchhoff 1 dan Hukum Kirchhoft 2.
Bunyi Hukum Kirchhoff 2 adalah sebagai berikut :
“Total Tegangan (beda potensial) pada suatu rangkaian tertutup adalah nol”
28. kak tolong bantu kak ini soal tentang fisika hukum Kirchoff yang dicari I5 sama I2 nya ya kak terimah kasih
PEMBAHASAN
Hukum Kirchhoffarus masuk = arus keluar
I => arus masuk & keluar
I dicabangkan menjadi I1 , I2 , I3
I = 6 A
I1 = 1 A
I3 = 2 A
Menentukan I2:
[tex]I = I1 + I2 + I3[/tex]
[tex]6A = 1A + I2 + 2A[/tex]
[tex]6A = I2 + 3A[/tex]
[tex]6A - 3A = I2[/tex]
[tex]3A = I2[/tex]
I2 dicabangkan menjadi I4 dan I5
I2 = 3 A
I4 = 1 A
Menentukan I5:
[tex]I2 = I4 + I5[/tex]
[tex]3A = 1A + I5[/tex]
[tex]3A - 1A = I5[/tex]
[tex]2A = I5[/tex]
Kesimpulan:Jadi, kuat arus di I2 dan I5 berturut-turut adalah 3 A dan 2 A
29. Rumus hukum kirchoff
ΣI masuk = ΣI keluar
30. jawaban soal tentang hukum kirchoff 1
hukum Kirchhoff 1 : arus keluar pada sebuah rangkaian listrik besarnya sama dengan arus masuk
31. Contoh soal hukum kirchoff 2 rangkaian terbukA
Coba sobat hitung perhatikan gambar di bawah ini. Ada sebuah percabangan arus listrik

dari gambar di atas terlihat arus yang masuk terdapat 2 sumber I1 dan I2 dan arus yang keluar ada tiga masing-masing I3, I4, dan I5. Jadi persamaan hukum kirchoff I yang bisa kita tulis
I1 + I2 = I3 + I4 + I5
Contoh Soal

Perhatikan gambar di atas, pada titik P dari sebuah rangkaian listrik ada 4 cabang, 2 cabang masuk dan 2 cabang keluar. Jika diketahui besarnya I1 = 6 A, I2 = 3 A, dan I3 = 7 A, tentukan berapa besar nilai dari I4?
Jawab
Diketahui
I1 = 6A
I2 = 3 A
I3 = 7 A
Ditanya I4 = …?
Hukum Kirchoff I
ΣImasuk = ΣIkeluar
I1 + I2 = I3 + I4
6 + 3 = 7 + I4
9 = 7 + I4
I4 = 9-7 = 2A
32. Yang jago tolong bantu saya soal hukum kirchoff ini
maaf kalo ada yang salah
33. apakah hukum kirchoff itu??????
Pengertian dan Bunyi Hukum Kirchhoff – HukumKirchhoff merupakan salah satu hukum dalam ilmu Elektronika yang berfungsi untuk menganalisis arus dan tegangan dalam rangkaian. Hukum Kirchoffpertama kali diperkenalkan oleh seorang ahli fisika Jerman yang bernama Gustav Robert Kirchhoff (1824-1887) pada tahun 1845.Hukum Kirchhoff adalah salah satu hukum dalam ilmu elektronika yang berfungsi untuk menganalisis arus dan tegangan dalam rangkaian
-Maaf kalo salah -
34. Contoh penerapan hukum kirchoff dalam kehidupan sehari-hari
Salah satu komponen listrik yang terasa menggunakan hukum Kirchoff adalah rangkaian paralel dan juga rangkaian seri.
Kalau lampu disusun dengan menggunakan rangkaian seri maka lampu yang paling dekat dengan sumber listrik akan menyala lebih terang. Sementara lampu yang jauh dari sumber listrik akan menyala redup.
35. soal tentang hukum kirchoff , mohon pakai carannya kak
Jawaban ada digambar.
#Quetion has been answered.
36. Sebutkan bunyi hukum kirchoff I dan hukum kirchoff II...??
kirchoff 1 : jumlah muatan listrik yg ad pd sstem trtutup adlh sma. (arus msuk =arus yg keluar..)
kirchoff 2 : jumlah penrunan teg adlah nol (Pada rangkaian tertutup jumlah GGL (gaya gerak listrik) sumbr arus dngn penrunn teg adlah nol."
sya thu krna sya ank Listrik. :)Bunyi Hukum Kirchoff I
Jumlah arus yang masuk ke satu titik percabangan sama dengan jumlah arus yang keluar dari titik percabangan tersebut
Bunyi Hukum Kirchoff II
Apabila sebuah hambatan dihubungkan dengan sebuah sumber tegangan, dan dirangkaikan secara tertutup, maka pada rangkaian tersebut akan timbul arus listrik
37. jelaskan hukum kirchoff I dan hukum kirchoff II
Hukum I kirchhoff dikenal sebagai hukum rangkaian bercabang, menyatakan bahwa jumlah kuat arus listrik yang menuju titik percabangan sama dengan jumlah kuat arus listrik yang meninggalkan titik percabangan itu.
Σi.masuk = Σi.keluar
I₁ + I₂ = I₃ + I₄
- Hukum II kirchhoff tentang tegangan menyatakan bahwa jumlah aljabar perubahan tegangan yang mengeliingi suatu rangkaian tetutup (loop) sama dengan nol
ΣV = 0
Hukum I Kirchoff menyatakan bahwa arus listrik yang masuk melalui percabangan sama dengan arus yang keluar dari percabangan. Hukum II Kirchoff menyatakan tentang beda potensial yang mengitari suatu rangkaian tertutup.
38. Soal Hukum I KirchoffTolong Bantu Jawab Ya
Jawaban:
I₁ = 6 A
I₂ = 2 A
I₃ = 2 A
I₄ = 8 A
I₅ = 10 A
Penjelasan:
Hukum I Kirchoff :
I masuk = I keluar
I = I₃ + 8
10 = I₃ + 8
I₃ = 10 - 8
= 2 A
I₁ = 3 . I₃
= 3 . 2
= 6 A
8 = I₁ + I₂
8 = 6 + I₂
I₂ = 8 - 6
= 2 A
I₄ = I₁ + I₂
= 6 + 2
= 8 A
I₅ = I₄ + I₃
= 8 + 2
= 10 A
39. Bagaimanakah bunyi hukum kirchoff?
arus listrik yang masuk sama dengan arus listrik yang keluar.
semoga bisa membantu:)
40. Jelaskan tentang hukum Ohm dan hukum kirchoff
Hukum Ohm merupakan sebuah teori yang membahas mengenai hubungan antara Tegangan (Volt), Arus (Ampere), dan Hambatan listrik dalam sirkuit (Ohm). 1 Ohm adalah hambatan listrik yang menyebabkan perbedaan satu volt saat arus sebasar 1 Ampere mengalir. rumus Ohm :
V = I x R
I = V/R
R = V/I
ket :
I = Besar arus yang mengalir pada penghantar => dengan satuan Volt
V = Besar tegangan pada penghantar => dengan satuan Volt
R = Besar hambatan => dengan satuan Ohm
sedangkan Hukum Kirchhoff merupakan salah satu hukum dalam ilmu Elektronika yang berfungsi untuk menganalisis arus dan tegangan dalam rangkaian. hukum ini di bagi menjadi 2 yakni :
1. Hukum Kirchhoff 1 merupakan Hukum Kirchhoff yang berkaitan dengan dengan arah arus dalam menghadapi titik percabangan. Hukum Kirchhoff 1 ini sering disebut juga dengan Hukum Arus Kirchhoff atau Kirchhoff’s Current Law (KCL).
2. Hukum Kirchhoff 2 merupakan Hukum Kirchhoff yang digunakan untuk menganalisis tegangan (beda potensial) komponen-komponen elektronika pada suatu rangkaian tertutup. Hukum Kirchhoff 2 ini juga dikenal dengan sebutan Hukum Tegangan Kirchhoff atau Kirchhoff’s Voltage Law (KVL).Pengertian Hukum Ohm merupakan sebuah teori
yang membahas mengenai hubungan antara
Tegangan (Volt), Arus (Ampere), dan Hambatan
listrik dalam sirkuit (Ohm). 1 Ohm adalah
hambatan listrik yang menyebabkan perbedaan
satu volt saat arus sebasar 1 Ampere mengalir.
hukum kirchot adlah“Jumlah kuat arus yang
masuk dalam titik percabangan
sama dengan jumlah kuat arus
yang keluar dari titik
percabangan”.